Itulah jika kepala daerah berasal kalangan pengusaha. Umumnya kreatif dalam bermanuver mengelola keuangan publik yang menjadi kewenangannya. Tentu saja pendekatan sangkil-mangkus, cost benefit rasio, dan visi yang berpihak rakyat menjadi pengendalinya. Fenomena ini menghadirkan pemahaman kepada Uwan tentang bagaimana memimpin secara produktif-mangkus di era reformasi, di era otonomi daerah yang berkombinasi dengan naluri bisnis berbasis kewirausahaan sosial (public service entrepreneurship).
Senin, 18 Maret 2024
Minggu, 17 Maret 2024
Asmara Subuh di “Pantai Seribu Janji”
Ombak memecah kecil-kecil di bibir pantai. Desau angin pagi terasa mencubit kulit, agak dingin. Ketika salat Subuh baru saja selesai ditunaikan, sekelompok remaja puteri batalakuang (bermukenah) kelihatan berjalan santai bersama teman-temannya yang pria tentu saja pakai sarung. Mereka yang berdatangan dari berbagai masjid itu, sama-sama menuju pantai. Di depan mereka, laut terbentang luas, sedang sebelah kirinya ada bukit kecil bernama Bukit Gunung Padang. Di situlah lambang cinta tempo doeloe dimakamkan oleh Marah Rusli; Sitti Nurbaya.
Edy Utama, Membesarkan Randai di Mancanegara
eDY uTAMA
Edy Utama, 43 tahun, adalah sosok pekerja seni. Seluruh
waktunya nyaris ia habiskan untuk pengembangan seni dan budaya. Sebagian besar
kehidupannya dicurahkan untuk pengembangan kebudayaan, terutama seni tradisi
Minangkabau. Kini pria yang menjadi Ketua Umum Dewan Kesenian Sumatera Barat
ini semakin intens menggeluti dunia seni dan budaya.
Saldi Isra, Bintang Muda dari Ranah Minang
Saldi isra
Saldi Isra, SH, MPA, anak muda yang energik. Dosen
pascasarjana program studi hukum Universitas Andalas, Padang, adalah ahli hukum
tata negara yang melaju bagai meteor. Paling tidak di kampusnya. Sejak kuliah
sudah kelihatan kepintarannya. Ia lulus dari Universitas Andalas tahun 1994, ia
meraih predikat summa cumlaude.
Sabtu, 16 Maret 2024
DIM Amanat UUD 1945, Harus Kita Dukung
Padang, mantagisme—Negara mengakui dan menghormarti satuan-satuan pemerintahan daerah yang bersifat khusus dan bersifat istimewa. Hal ini termaktub dalam Pasal 18 B ayat 1 UUD 1945.
Wajar kiranya masyarakat Sumatera Barat atau Minangkabau berupaya menjadikan Provinsi Sumbar berganti nama menjadi Provinsi Daerah Istimewa Minangkabau (DIM).
Alahan Panjang, Si Cantik yang Belum Dirias
OLEH Agus Taher (Budayawan)
Dengan ketinggian 1.400-1.600 m dpl, maka Alahan Panjang menjadi kawasan ibu nagari paling tinggi di Sumatera Barat. Sementara Kota Bukittinggi sekitar 900 m dpl dan Kota Padang Panjang hanya 650-850 m dpl.
Soal Terminal Alahan Panjang, Berpulang kepada Komitmen
OLEH Gamawan
Fauzi Datuak Rajo Nan Sati
Kristenisasi di Ranah Minang
Foto: Kompasiana Pemeluk Kristen sudah masuk ke Minang-kabau sejak Plakat Panjang ditandatangani tahun 1833 silam. Beratus tahun berlalu, ...
-
Saldi isra Saldi Isra, SH, MPA, anak muda yang energik. Dosen pascasarjana program studi hukum Universitas Andalas, Padang, adalah ahli huku...
-
Foto: Kompasiana Pemeluk Kristen sudah masuk ke Minang-kabau sejak Plakat Panjang ditandatangani tahun 1833 silam. Beratus tahun berlalu, ...
-
Ombak memecah kecil-kecil di bibir pantai. Desau angin pagi terasa mencubit kulit, agak dingin. Ketika salat Subuh baru saja selesai ditunai...