Sabtu, 16 Maret 2024

KAJI SURAT KABAR SUNTING MELAYU: Mahasiswa Australia Ungkap Kegelisahan Perempuan Minangkabau

Bronwyn Anne Beech Jones, peneliti asal Universitas Melbourne


Padang, mantagisme—
Karya sejarah mengenai perempuan Minangkabau pada masa kolonial masih terbatas. Walaupun ada, kajiannya banyak bergantung pada laporan kolonial. Itu pula yang membawa Bronwyn Anne Beech Jones, mahasiswa S-3 Jurusan Spesialisasi Sejarah dan Bahasa Indonesia di Universitas Melbourne, Australia, memulai pelacakannya pada tulisan-tulisan perempuan Minangkabau itu sendiri.

Jumat, 15 Maret 2024

Kenang-kenangan Luitenant Boelhouwer: Kenapa Pak Bupati dan Camat Enggan Menulis?

OLEH Kamardi Rais Datuak Panjang Simulie

Seorang tabib (dokter) bangsa Belanda, yang datang dari Batavia (sekarang Jakarta), pada suatu hari pergi berburu di hutan sekitar Kota Padang kira-kira setengah jam dari pusat kota. Demikian sebuah catatan penting dan menarik yang ditulis oleh Letnan I Infanterie J.C. Boelhouwer, seorang komandan pasukan Belanda yang bertugas di Padang, Pariaman, Air Bangis, dan lain-lain pada tahun 1831-1834. Ia menulis kenangan-kenangannya itu di bawah judul Sumatra’s Westkust,”Gedurende de jaren 1831-1834.

Tradisi Memaafkan

 

Sumber: Tabloid NOVA
Rekan lama Uwan, mantan menteri di era Orde Baru, menghadapi problem sosial yang tidak mudah di pasca reformasi. Dalam kehadirannya di berbagai forum, termasuk sekadar silaturahmi di helat perkawinan handaitaulan, ia merasa mendapat tatapan sinis dan sindirian-sindiran menyakitkan dari khalayak. Ada perasaan dirinya lebih hina dari hadirin karena melekat cap sebagai bagian dari rezim Orde Baru di keningnya. Rezim Orde Baru diposisikan sebagai wahana yang telah menyengsarakan rakyat Indonesia, membawa bangsa kepada keterpurukan ekonomi dan kehancuran budaya.

Kamis, 14 Maret 2024

Tiang Besi Roboh, Satu Orang Murid SD Meninggal Dunia


GELADI BERSIH KBN X DI PADANG PANJANG MAKAN KORBAN



Padang Panjang, mantagisme—Perhelatan berskala nasional di Kota Padang Panjang KBN X menelan nyawa. Satu pelajar SD meninggal dunia, empat  lainnya luka-luka. Tiang pengeras suara roboh. Pihak mana yang harus bertangganggu jawab?

Satu hari menjelang pelaksanaan kegiatan Kemah Budaya Nasional (KBN) X tahun 2019 yang akan dibuka pada hari ini, Senin 26 Agustus 2019, berujung duka. KBN dijadwalkan berlangsung hingga 30 Agustus 2019.

Pola Pikir Anak Bangsa

Konflik kepentingan melalui penetapan perluasan wilayah antara Kabupaten Agam dan Kota Bukittinggi memasuki babak baru yang mulai rawan, mencemaskan, dan telah bernuansa konflik horizontal. Bila selama ini konflik berlangsung hanya pada tingkat elit dan itupun sebatas wacana pro dan kontra, maka kini mulai berwujud aksi fisik. Media memberitakan bahwa ada beberapa jorong di Kapau yang telah menyatakan masuk kota, serta berita lanjut tentang konsistensi masyarakat Banuhampu untuk tetap bertahan sebagai nagari yang berada di bawah administrasi kabupaten.

Menuju Punah di Sangalaki

Pulau Sangalaki
Bertemu lagi I Wayan Dirgayusa, setelah bulan Mei 1990 silam pernah bersama-sama Uwan menyelam di Sangalaki, Kepulauan Derawan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Biolog idealis berusia 36 tahun itu kini banyak bermenung. Ia risau karena populasi penyu hijau (green turtle, Chelonia Mydas) yang bertelur ke Pulau Sangalaki menurun pesat.

Pemilihan Umum 1955, Siapa Wakil Rakyat Sumatera Tengah?

OLEH Kamardi Rais Datuk Panjang Simulie

 

Pemilu 1955 di Indonesia

PEMILIHAN Umum tahun 1955 yang dilaksanakan oleh  kabinet “BH” (Burhanuddin Harahap) dari Masyumi  didasarkan kepada UU No. 7/1953. Pemilihan Umum di waktu itu dilaksanakan dua kali. Artinya dua kali setiap warga negara yang sudah wajib pilih pergi ke TPS (Tempat Pemungutan Suara).

 Yang pertama pada tanggal 29 September 1955 dan yang kedua 15 Desember 1955. Yang pertama untuk memilih anggota parlemen RI (DPR-RI) yang kedua untuk memilih anggota Majelis Konstituante atau Dewan membuat Undang-Undang Dasar (Konstitusi).

Kristenisasi di Ranah Minang

Foto: Kompasiana Pemeluk   Kristen sudah masuk ke Minang-kabau sejak Plakat Panjang ditandatangani tahun 1833 silam. Beratus tahun berlalu, ...