Selasa, 23 Februari 2016
Minggu, 21 Februari 2016
Teka-teki Tokoh Legendaris Filsuf Kiri Tan Malaka
Pengantar redaksi
Tan Malaka atau Ibrahim gelar Datuk Tan Malaka adalah seorang aktivis
kemerdekaan Indonesia, filsuf kiri, pemimpin Partai Komunis Indonesia, pendiri
Partai Murba, dan Pahlawan Nasional Indonesia.
Tan Malaka lahir 2 Juni 1897, Pandan Gadang, Limapuluah Kota, dan meninggal
pada 21 Februari 1949, di Kabupaten Kediri. Hari ini 67 tahun sudah berlalu
tokoh inspiratif ini meninggal dunia. Berikut tulisan Kamardi Rais Datuak P
Simulie, yang diambil dari buku “Mesin Ketik Tua”. Selamat membaca.
Selasa, 26 Januari 2016
Kita dan Kebudayaan
OLEH Abdul Hadi W. M. (Budayawan)
Abdul Hadi W.M bersama cucunya |
Salah satu masalah yang memprihatinkan
sekarang ini di bidang kajian ilmu-ilmu kebudayaan dan humaniora ialah simpang
siur dan rancunya pengertian tentang kebudayaan. Ada yang mengaburkan arti
kebudayaan dengan peradaban. Ada juga yang mengartikannya terlalu luas sehingga
mencakup apa saja dalam kegiatan hidup manusia yang sebenarnya tidak bisa
dimasukkan sebagai wilayah kebudayaan. Yang lain lagi mengartikan terlalu
sempit sebatas kesenian,kesusastraan, arsitektur dan adat istiadat. Kesimpang
siuran dan kekusutan pengertian itu
sudah pasti berpengaruh terhadap upaya pengembangan dan penentuan kegiatan
kebudayaan yang akan dilakukan, dan sudah pasti pula menimbulkan kebingungan
dalam menyusun kebijakan dan strategi kebudayaan di masa depan.
Sabtu, 16 Januari 2016
Sjafrial Arifin dan Mata Elang
OLEH Eko Yanche Edrie
Sjafrial Arifin |
Dalam dua hari ini berita duka kehilangan
wartawan senior bertirit-tirit saja. Saya menulis obituari untuk almarhum Uda
Zaili Asril, Senin (11/1/2016) sekitar pukul 23.55 WIB. Semalam saya harus
tulis satu obituari lagi, kali ini untuk senior saya Uda Sjafrial Arifin atau
kami di Surat Kabar Singgalang
memanggilnya Da Cap. Da Cap meninggal dalam usia 67 tahun.
Kegelisahan Sutan Zaili Asril
OLEH Nasrul Azwar
Sutan Saili Asril |
Tulisan dan pemikiran lebih panjang usianya daripada
penulisnya karena ia akan dibaca terus menerus dari generasi ke generasi
kendati penulisnya telah tiada. Kegelisahan paling panjang bagi Sutan Zaili
Asril adalah Minangkabau, serta langkanya wartawan yang melahirkan buku.
Sutan Ziali Asril (60), wartawan senior yang visioner juga
mantan COO Grup Padang Ekspres, telah dikebumikan di pandam pekuburan keluarga
di Korong Kiambang, Kenagarian Pakanbaru, Kecamatan 2 x 11 VI Lingkung, Padang
Pariaman, Sumatera Barat, Selasa (12/1/2016) menjelang salat Ashar. Ia
istirahat di sebelah pusara Umi, ibunya, untuk selamanya.
Minggu, 10 Januari 2016
Sastra Digital dan Penyebaran Sastra Indonesia Melalui Industri Kreatif
OLEH Cecep Syamsul Hari
1. Sastra Digital
Sastra digital adalah karya sastra yang
ditulis dalam format standar (word/powerpoint) atau pdf/microsoft reader/adobe reader dan sejenisnya yang dipublikasikan melalui blog/website atau jejaring sosial di
internet.
Langganan:
Postingan (Atom)
Kristenisasi di Ranah Minang
Foto: Kompasiana Pemeluk Kristen sudah masuk ke Minang-kabau sejak Plakat Panjang ditandatangani tahun 1833 silam. Beratus tahun berlalu, ...
-
Saldi isra Saldi Isra, SH, MPA, anak muda yang energik. Dosen pascasarjana program studi hukum Universitas Andalas, Padang, adalah ahli huku...
-
Foto: Kompasiana Pemeluk Kristen sudah masuk ke Minang-kabau sejak Plakat Panjang ditandatangani tahun 1833 silam. Beratus tahun berlalu, ...
-
Ombak memecah kecil-kecil di bibir pantai. Desau angin pagi terasa mencubit kulit, agak dingin. Ketika salat Subuh baru saja selesai ditunai...