PELUKIS TEMPO DULU MINANGKABAU
OLEH Alwi Karmena (Budayawan)
Foto Yeni Purnama |
Kehidupan
berkesenian memang kehidupan yang pahit. Apalagi kalau seniman yang berkesenian
itu tersuruk di pelosok. Tak punya tukang anjung. Tak punya kesempatan
bergantung dengan ahli sponsor. Bagaimana pun prestasinya. Dia akan rebah
dilanda lajunya derap gegas orang-orang yang beruntung karena punya tukang
"tandem".